Tujuan
·
Dasar Indonesia Merdeka
·
Philosofische Grondslag atau
pemikiran yang sedalam-dalamnya, jiwa hasrat yang sedalam-dalamnya untuk
dibangun diatasnya didirikan gedung Indonesia Merdeka yang kekal dan abadi
·
Weltansehaung yang didirikan
diatas Indonesia yang merdeka yang kekal dan abadi.
Dasar pemikiran
·
Kemerdekaan Merupakan Jembatan
Emas
Data
·
Saudi Arabia merdeka padahal 80 %
rakyatnya terdiri dari kaum Badui yang sama sekali tidak mengerti hal ini dan
itu. Dalam buku Armstrong yang bercerita tentang Ibn Saud dalam mendirikan
negara saudi Arabia, rakyat arabia sebagian besar belum mengetahui bahwa
otomobil perlu minum bensin.
·
Lenin mendirikan Negara Soviet 150
juta rakyat Rusia adalah rakyat Musyik yang lebih dari 80% tidak dapat membaca
dan menulis
·
1933 Soekarno telah menulis Suatu
Risalah bernama “mencapai Indonesia merdeka” dalam risalah itu bahwa
kemerdekaan adalah politiieke onafhankelijkheid, political independence ialah
suatu jembatan emas.
·
Bahkan sejak tahun 1932 dengan
nyata-nyata kita meunyai semoyan “Indonesia merdeka Sekarang sekarang
sekarang!”
Temuan
·
Ibn Saud mengadakan satu negara
dalam satu malam “in One Night only” diatas Weltanschauung agama yaitu Islam
·
Hitler mendirikan Jermania diatas
National Sozialistihe Weltanschauung. 1921 dan 1922 beliau telah bekerja dan
berikhtiar agar Naziisme ini “Weltanschauung Ini” dapat menjelma dia punya
“Munchener putch” tetapi gagal. 1933 setelah menaiki singgasana kekuasaan
mendirikan negara Jermania diatas National Sozialistische Weltanschauung
·
Lenin mendirikan sovyet dalam satu
Weltanschauung. Menurut John reed “Sovyet Rusia didirikan didalam 10 hari oleh
leninyang dalam kitabnya “Ten Days that shook the world”.
Weltanschauung itu disusun dari tahun 1895
bahkan dalam revolutie 1905, Weltanschauung itu dicobakan di
generalepetitie-kan. setelah disedia-sediakn dan diikhtiar-ikhtiarkan 1917
dalam sepuluh hari sebagaimana dikatakan John Reed didirikan negara baru.
·
Nippon mendirikan Dai Nippon
diatas Weltanschauung yaitu Tennoo
Koodoo Seishin
·
1912 Sun Yat Sen mendirikan negara
Tionghoa Merdeka tetapi Weltanschauungnya telah dalam tahun 1885 dalam buku
“The three people’s principles” San min Chu I, Mintsu, Minchuan, min Sheng, -
Nasionalisme, Demokrasi, sosialisme tetapi baru tahun 1912 beliau mendirikan
negara diatas Weltanschauung San min Chu I.
·
Ernest Renan menyebut syarat
bangsa “le desir d’ etre ensemble” yaitu
kehendak akan bersatu atau satu gerombolan manusia yang mau bersatu yang merasa
dirinya bersatu.
·
Difinisi Bangsa menurut Otto Bauer
dalam bukunya Die Nationalitatenfrage. Bangsa ialah “Eine nation Ist Eine aus
schiksalsgemeinschaft erwachsene Charaktergemeinschaft” atau Bangsa adalah satu
persatuan perangai yang timbul karena persatuan nasib.
·
Definisi bNgsa menurut Ki Bagoes
Hadikoesoema Moenadar mengatakan bahwa bangsa adalah persatuan antara orang dan
tempat . orang dan tempat tidak bisa dipisahkan
·
Ernest Renan dan otto Beuer hanya
sekedar melihat orangnya mereka hanya memikirkan “Gemeinscahft” dan perasaan
orangnya. Difinisi mereka sudah tua “Verounderd” karena difini itu muncul tak
kala ketika belum ada satu Wetenschip baru, satu ilmu baru yaitu geopolitik
·
Indonesia merupakan satu kesatuan
antara dua benua yaitu benua Asia dan benua Australia dan dua samudra yaitu
samudra hindia dan pasifik.
·
Nationale staat hanya Indonesia
seluruhnya yang telah berdiri di Zaman Sriwijaya dan majapahit.
·
Banyak juga orang-orang tionghoa
klasik yang tidak mau akan dasar kebangsaan, karena mereka memeluk faham kosmopolitisme
yang mengatakan tidak ada faham kebangsaan. Bangsa Tionghoa dahulu banyak yang
kena penyakit kosmopolitisme sehingga mereka berkata tidak ada bangsa Tionghoa
dsb. Tetapi semuanya “menschheid” “perikemanusiaan”
·
Bahayanya prinsip kebangsaan ialah
mungkin orang meruncingkan nasionalisme menjadi chauvinisme sehingga berfaham
Indonesia Uber Alles
·
Prinsip pancasila
1.
Kebangsaan Indonesia
2.
Internasionalisme atau
perikemanusiaan
3.
Mufakat atau demokrasi
4.
Kesejahtraan sosial
5.
Ketuhanan yang berkebudayaan
Kesimpulan
Dalam pemaparan pidato Soekarno tentang dasar indonesia
Merdeka atau Philosofische Grondslag beliau memaparkan dasar pemikiran yang dia
letakan apa itu merdeka dan kemerdekaan kemerdekaan yang diraih oleh
negara-negara lain. Perbedaan dan persamaan kemerdekaan yang telah diraih oleh
negara luar dan beliau jelaskan juga kenapa indonesia harus merdeka.
Selain itu tak sekedar kemerdekaan yang diraih tetapi
Weltanschauung apa yang akan diterapkan di Indonesia. Beliau memaparkan
Weltanschauung yang diterapkan dan penggalilan yang dilakukan oleh Hitler, Sun
Yat Sen, Ibn Saud dll dalam mendirikan negara diatas Weltanschauung. Sehingga
nanti Weltanschauung yang akan didirikan diatas negara Indonesia yang kekal dan
abadi.
Penjelasan tentang teori yang pada saat itu sedang
populer didunia barat dijelaskan oleh beliau seperti bangsa menurut Ernest
Renan dan otto Beuer hanya sekedar melihat orangnya atau mendefinisikan Bangsa
hanya secara sosiologi padahal pada waktu itu sudah ada ilmu Geopolitik
sehingga definisi menurut mereka bisa dibilang sudah tua, kalau kita tanyakan
pada seorang anak kecilpun tau letak bangsa Indonesia di antara dua benua dan
dua samudra, dan ketika tanyakan tentang india. Afrika dan amerika sudah ada
pada peta yang merupakan ketentuan Allah SWT.
Untuk itu kenapa prinsip yang pertama yang diusulkan
beliau adalah Kebangsaan Indoneia karena mausia tak terlepas dari tanah atau
tempatnya. Namun prinsip kebangsaan ini
ada bahayanya juga mungkin orang meruncingkan nasionalisme menjadi chauvinisme
sehingga berfaham Indonesia Uber Alles. Maka harus dipahami lagi bahwa
kebangsaan kita berbeda dengan kebangsaan bangsa Arya. Nasionlis kita berbeda
dengan Nazi. Untuk itu pada prinsip yang kedua adalah Internasionalisme atau
perikemanusiaan yang maknanya bangsa Indonesia hanyalah bagian dari taman sarinya internasionalisme
Perinsip yang ketiga adalah mufakat atau demokrasi.
Perlu dipahami demokrasi maksud disini bukan demokrasi yang dianut oleh
inggris, amerika dll yang orang perlemennya orang kapitalis maksud demokrasi
disini adalah dengan cara mufakat kita perbaiki segala hal juga keselamatan
agama. Yaitu dengan pembicaraan atau musyawarah di dalam perwakilan rakyat.
Dari permusyawarah mufakat ini diharapkan bisa mencapai prinsip yang ketiga
yaitu kesejahtraan sosial yang mana semua rakyat bisa makan semua dan memiliki
sandang dan papan tidak ada rakyat yang kelaparan. Dari prinsip keempatnya bisa
terjadi jika ada sebuah pengikat dimana pengikat ini adalah pada prinsip kelima
yaitu ketuhanan yang berkebudayaan. Disinilah dalam pengakuan segenap agama
yang ada di Indonesia akan mendapat tempat yang sebaik-baiknya dan negara
Indonesia merdeka berazaskan Ketuhanan Yang Maha Esa.
Rekomendasi
Dari pemaparan pidato Soekarno dalam sidang BPUPKI Pada
1 Juni 1945 meletakan dasar indonesia merdeka atau yang disebut sebagai
Pancasila yang diantaranya
1.
Kebangsaan Indonesia
2.
Internasionalisme atau
perikemanusiaan
3.
Mufakat atau demokrasi
4.
Kesejahtraan sosial
5.
Ketuhanan yang berkebudayaan
Kalau tidak sepakat dengan istilah atau kata Pancasila
atau angka lima, pancasila diperas manjadi Trisila yaitu :
1.
Sosio Nasionalisme
Yaitu penggabungan dari Kebangsaan Indonesia
dan Internasionalisme atau perikemanusiaan
2.
Sosio demokrasi
Yaitu penggabungan dari Mufakat atau
demokrasi dan kesejahtraan sosial
3.
Ketuhan yang berkebudayaan
Kalau tidak sepakat dengan istilah atau kata Trisila
maka diperas menjadi ekasila dari lima menjadi tiga dan tiga menjadi satu yaitu Gotong Royong.
Tanggal 1 Juni 1945 BUKANLAH LAHIRNYA PANCASILA tetapi PENGGALIAN nilai-nilai yang terkandung dibumi nusantara bahkan sudah ada sejak Allah SWT menetapkan manusia.
Makasih atas ilmunya yang bermanfaat ....
ReplyDelete